Wednesday 27 December 2023

If I Met You First, Rekomendasi Metropop rasa Buku Pengembangan Diri

 Halo semuanyaaa!

Tidak terasa tahun 2023 sudah mau berakhir. Pas diliat-liat, ternyata postingan blog ini tahun 2023 cuma dikit banget, 10 postingan aja ga nyampe. Hahahaha.. Pas diliat lagi, ternyata bahkan saya belum sempet cerita tentang buku terbaru saya yang terbit beberapa bulan yang lalu 😆. Tapi gpp juga sih, karena udah terbit beberapa bulan, saya jadi bisa sekalian nampilin beberapa review pembaca. 

Buku ini tentang...

Masih mengusung genre metropop, kali ini cerita yang saya juga ada sedikit sentuhan fantasi. Istilah kekiniannya, genre magical realism. Hehehe.. Ini dia cover dan blurbnya: 

Riana selalu bernasib jelek dalam percintaan. Setiap kali pacaran, selalu saja dia yang diputusin. Dia bahkan pernah diselingkuhin!

Untung ada Ardi, sahabat setia Riana. Laki-laki itu selalu siap menyediakan bahu untuk Riana bersandar. Sayangnya, laki-laki sehebat Ardi sudah bertunangan. Seandainya Riana bertemu Ardi lebih dulu, apakah mereka akan berjodoh?

Tiba-tiba saja Riana mendapat kesempatan untuk mengubah nasib. Lewat mesin dingdong yang bisa mengabulkan permintaan, dia memiliki kesempatan untuk mencuri hati Ardi. Benarkah bertemu Ardi lebih dulu akan membuat laki-laki tersebut berjodoh dengannya?


Kata pembaca tentang If I Met You First

Dari dulu, saya selalu suka mengebu-ngebu menyemangati orang lain. Mencoba dan mengajak orang berpikiran positif dan selalu percaya kekuatan impian. Yang paling utama, untuk menyayangi diri sendiri. Karena akan lebih mudah menikmati hidup, kalau kita mencintai diri sendiri. 

Saat menulis buku ini, tidak pernah saya maksudkan untuk menjadi buku pengembangan diri. Saya hanya menulis yang ada di pikiran saya waktu itu 😆. Waktu baca komen para pembaca, saya baru ngeh, eh, iya juga yaa ini kok novel jadi rasa self help.. hehehe.. Alhamdulillah, saya ga ngira ternyata buku ini punya tempat spesial. Ini beberapa saya sertakan komen dari pembaca: 









Review pembaca lainnya dapat dibaca juga di Goodreads pada link ini ya..

Adopsi If I Met You First

Buku If I Met You First sekarang sudah tersedia di toko buku Gramedia, Toga mas, dan toko buku lainnya seluruh Indonesia. Bisa juga beli online di toko ijo atau toko oren. Jangan lupa tungguin klo ada live nya, biar dapet double bonus. Hehehe.. Buat yang pengen beli edisi tanda tangan, atau bundling dengan buku Semangat, Tante Sasa!, dapat dm saya di instagram ya di @thessalivia

Buat yang lagi mempraktekkan minimalis, bisa juga baca kisah Riana dan Ardi ini melalui aplikasi ebook legal melalui Gramedia Digital, yaa.. 😊

Jangan lupa tag aku di @thessalivia kalau kamu udah baca, atau nemu buku aku di toko buku. Hehehe.. Oiya, aku juga lagi looking for reviewer nih. Kindly comment in my recent post yaaa.. 



Jadi, siapa nih yang berminat buat baca If I met You First? 😍😍 Komen di bawah yaaa guuuysss... 

Monday 25 December 2023

Belajar Menulis Karakter Novel dengan Film Wonder dan Film lainnya


Ada yang sudah nonton film Wonder?
Sebuah film box office yang diangkat dari buku terkenal berjudul sama dari R.J. Palacio. Filmnya sebenernya sudah tayang cukup lama, sejak tahun 2017. Sedangkan bukunya sendiri telah terbit sejak tahun 2012.


Pada tips menulis kali ini, kita akan membahas tentang tips menulis karakter yang kuat di sebuah novel, dengan belajar dari film Wonder dan film lainnya. Oiya, postingan ini akan berisi banyak Spoiler yaa dari filmnya.


Buat yang belum tau, "Wonder" mengisahkan tentang seorang anak laki-laki bernama August Pullman atau Auggie, yang lahir dengan kelainan yang membuat wajahnya berbeda dari anak-anak lain pada usianya 🥲. Cerita ini memperlihatkan perjuangan Auggie dalam menjalani kehidupan sekolah dan bagaimana dia berinteraksi dengan teman-teman barunya. Kisahnya juga menggambarkan perspektif orang-orang di sekitarnya, termasuk keluarganya dan rekan-rekan sekolahnya.

Dari film Wonder, ada beberapa catatan yang bisa saya ambil dalam belajar menulis karakter novel, yaitu:

1. Berikan karakter kita alasan atas perilakunya

Film dan buku Wonder, tidak hanya bercerita dari point of view Auggie.
Kita tentu sudah tau cerita Auggie, dia telah berjuang dengan beberapa kali operasi. Hidupnya hanya rumah dan rumah sakit, bahkan sekolah pun ia selama ini Homeschool dengan ibunya. Pada kelas 5, Auggie dan keluarganya akhirnya menutuskan untuk masuk sekolah umum. Di situ cerita naik turun kisah Auggie untuk memperoleh teman dan bahkan mengindari bullying.

How he will survive in the school? 😭

Selain dari sisi Auggie, kita juga akan melihat sisi Jack Will: Salah satu teman Auggie di sekolah yang berperan penting dalam perkembangan Auggie.
Jack Will awalnya satu geng dengan cowok populer kaya di sekolah. Tapi kemudian, dia berteman dengan Auggie. Agak mencurigakan memang, Jack Will itu beneran mau temenan atau karena ada maunya aja 🤔. Ketika pertengahan cerita, kita akan tau alasan Jack Will mau berteman dengan Auggie. Karena obrolan dengan ibunya sebelum sekolah dimulai.
"Jadi jika anak baik seperti adikmu saja menangis melihat dia (Auggie), menurutmu pengalaman apa yang dia akan dapat di sekolah?"
Ibunya tau Jack Will adalah anak baik, dan pasti tidak akan membiarkan Auggie di-bully. His mother was right, Jack Will bahkan menghajar anak yang mengejek Auggie 😍.

Jack Will itu so sweet banget loh ternyata 🥰

Kesimpulannya, berikan dan ceritakan alasan atas sikap karakter yang kalian buat. Kalau dia bad boy, apa alasannya? Kalau dia orang yang tidak pedean, apa alasannya? Kalau dia orang yang emosian, kenapa? Ceritakan alasan itu agar orang merasa attach dengan karakter yang kalian ceritakan.

2. Selalu ada dua sisi dari sebuah cerita

Menyambung poin pertama, dengan menemukan alasan atas sikap karakter, kita akan menemukan dua sisi dari sebuah cerita. Seperti film Disney, walaupun seorang tokoh adalah villain di sebuah cerita, ada cerita menarik dari sisi mereka. Salah satu contoh cerita paling terkenal adalah Maleficent. Awalnya kita tau dia sangat jahat dan berhati dingin. Tapi ternyata, dia pernah sangat tersakiti sampai tidak percaya lagi dengan siapa pun🥲.

Pada film Wonder, salah satu contoh menarik adalah teman Via (kakak Auggie) bernama Miranda. Via dan Miranda awalnya adalah sahabat baik, nyaris seperti saudara. Suatu ketika setelah libur musim panas, Miranda tidak mau lagi berteman dengan Via. Apa yang Via lihat, dan juga kita sebagai penonton lihat adalah Miranda ingin berubah menjadi orang populer dan tidak mau lagi berteman dengan orang biasa seperti Via.
Tapi seiring berjalannya film, alasan Miranda menjauhi Via terungkap. Ternyata dia merasa berbohong dan sebenarnya dia sedih hidupnya tidak sesempurna Via, dengan orang tua yang menyayangi dan rumah bagus. Small plot twist, Via yang ternyata merasa hidupnya menderita ternyata di mata orang lain adalah sangat sempurna.

Keluarga sempurna yang diimpikan Miranda

Saat menulis tokoh utama, biasanya penulis jarang ketinggalan menuliskan alasan dan masa lalunya. Tapi untuk tokoh pendukung, kadang penulis sering melupakannya. Sehingga tokoh pendukung jarang mendapat tempat di hati pembaca. Dengan menerapkan ada dua sisi di setiap cerita, pembaca tidak hanya akan mengingat tokoh utama, tetapi juga bersimpati pada tokoh pendukung.

Salah satu contoh dua sisi lainnya adalah di film terbaru Wonka. Ada yang ingat tokoh orange dengan rambut hijau si Oompa Loompa? Dari sisi Wonka, kita hanya tau makluk itu adalah pencuri coklat milik Wonka selama bertahun-tahun. Tapi dari sisi si Oompa Loompa, kita baru tau ternyata Wonka lah yang pertama mencuri coklat mereka, dan ia hanya membalas itu. Di aturan Oompa Loompa, soalnya wajib membalas barang yang dicuri sebanyak seribu kali lipat 🤣. So, Oompa Loompa is not so bad afterall.

3. Pentingnya karakter memiliki backstory

Menghidupkan karakter di sebuah cerita ternyata tidak segampang itu ya. Apalagi kalau kita memiliki banyak karakter. Nah, biar gampang, sebelum menulis cerita, tulis backstory lengkap dari karakter yang kamu angkat. Mulai dari fisik, sifat, keunikan, masa lalu, dan lainnya. 

Biar orang tepuk tangan semua waktu baca karakter yang kalian tulis 😁

Baca juga tips menulis backstory: 

Sunday 8 October 2023

Rekomendasi Novel yang Membuat Kita Otomatis Makin Bersyukur

Kembali lagi ke postingan tentang daftar rekomendasi... Yeeeyyy!! Kali ini rekomendasi buku yang akan saya bahas adalah buku-buku yang membuat saya makin besyukur waktu baca ceritanya. Iya sih, tau, kalau itu fiksi 😆 Tapi saat tau hidup saya tidak semenyedihkan tokohnya, saya jadi lebih bisa bersyukur. Alhamadulillah... Gitu ucap saya berkali-kali. 

Ini dia rekomendasi novel yang membuat makin bersyukur: 

1. Home Sweet Loan oleh Almira Bastari

Blurb
Empat orang yang berteman sejak SMA bekerja di perusahaan yang sama meski beda nasib. Di usia 31 tahun, mereka berburu rumah idaman yang minimal nyerempet Jakarta. Kaluna, pegawai Bagian Umum, yang gajinya tak pernah menyentuh dua digit. Gadis ini bekerja sampingan sebagai model bibir, bermimpi membeli rumah demi keluar dari situasi tiga kepala keluarga yang bertumpuk di bawah satu atap. Di tengah perjuangannya menabung, Kaluna dirongrong oleh kekasihnya untuk pesta pernikahan mewah. Selain itu, ada juga masalah hutang keluarganya. Masalah-masalah ini menjadikan Kaluna merasa menjadi rakyat jelata saja tidak cukup membuat kepalanya mumet luar biasa. Tanisha, ibu satu anak yang menjalani Long Distance Marriage, mencari rumah murah dekat MRT yang juga bisa menampung mertuanya. Kamamiya, yang berambisi menjadi selebgram, mencari apartemen cantik untuk diunggah ke media sosial demi memenuhi gengsinya agar bisa menikah dengan pria kaya. Danan, anak tunggal tanpa beban yang akhirnya berpikir untuk berhenti hura-hura, dan membeli aset agar bisa pensiun dengan tenang. Apakah keempat sahabat ini berhasil menemukan rumah yang mampu mereka cicil? Dan apakah Kaluna bisa membentuk keluarga yang ia impikan?


Almira Bastari adalah salah satu penulis metropop favorit saya. Buku-buku Almira itu selalu berhasil bikin saya senyum-senyum bahkan ketawa sendiri. Hehehe.. Tapi waktu buku Home Sweet Loan ini terbit, saya sempet ragu-ragu buat beli karena sempet baca review orang-orang yang bilang buku ini terlalu 'serius'. Padahal saya kan rindu kerecehannya si mba author 😆

Akhirnya saya tetep beli dan baca bukunya, dan sukaaaa.. Jadi ceritanya Kaluna ini kerjaannya biasa-biasa aja lah, bukan dari keluarga kaya raya juga. Walaupun ga miskin-miskin amat, gaji dia itu sebenernya ga cukup juga buat beli rumah yang lumayan di Jakarta. Mana dia di rumah tinggal sama orang tua dan kakak (plus istri dan anaknya) yang ga banget. Sebel deh masa biar anak kakaknya punya kamar sendiri, Kaluna digusur ke kamar kecil lain, belum lagi ember aja harus rebutan. Wuaa sediiihhh.. Kaluna sabar banget yaampuun. Belum lagi perjalanan Kaluna buat nyari rumah itu penuh lika liku, ada yang murah tau-tau bekas tempat bunuh diri. Ada yang murah kirain di Jakarta Selatan, taunya Selatannya Jakarta yang masihhh jaauuh dari pusat kota. Kocaak 😂😂 

Pokoknya kalau kalian masih punya atap yang nyaman, kalian harus banget bersyukur. Karena cerita Kaluna ini nyata adanya. Gaji sekarang di Jakarta, apalagi fresh grad, sulit buat bisa langsng bisa punya aset. Belum lagi inflasi properti yang gila-gilaan. Saya pas baca ini juga posisinya lagi nyari-nyari rumah. Lagi nyari opsi mending renovasi rumah yang sekarang atau sekalian beli rumah baru. Tapi ternyata oh ternyata, properti yang di lokasi yang saya incar harganya gila-gilaan, padahal tanahnya cuma seuprit. Akhirnya saya memutuskan renov dulu aja lah yang sesuai budget. heheheh... Dan rasanya bersyukuuur banget waktu dulu maksain beli rumah, karena sekarang harganya makin menikuk tajam.  

Baca juga review buku Almira Bastari lainnya: 
Cerita jomblo mencari jodoh pada buku Ganjil Genap

2. Perkumpulan Anak Luar Nikah oleh Grace Tioso


Blurb

Shocking Confession from an Indonesian’s Ex-ASEAN Scholarship Recipient
Judul artikel itu mengguncang media sosial dalam semalam.
Martha, sang tersangka, panik. Keteledoran masa lalunya kini mencuat ke permukaan. Sebagai lulusan Computer Science, bagaimana bisa dia meninggalkan jejak digital yang menghantuinya dengan iming-iming penjara pada masa sekarang?
Pernikahannya guncang, kebebasannya terenggut, anak-anaknya terancam kehilangan sosok ibu hanya karena Martha memainkan “25 Question About Me” di blognya belasan tahun lalu dan menjawab terlalu jujur pertanyaan: “What is the wildest thing you’ve ever done when you’re 17 years old?”
I forged a legal document. Later, I used it to apply for a scholarship, and I got accepted!

Hidup dalam golongan mayoritas, kadang bikin kita terlalu take for granted. Tinggal sebagai muslim di negara mayoritas muslim, pribumi asli lagi. Jadi saya sejak kecil tidak pernah mengalami susahnya berjuang membuktikan diri agar dianggap layak. Dan membaca buku Perkumpulan Anak Luar Nikah ini membuat saya menyadari sebuah privilage dari dulu yang saya miliki, dan bahkan mungkin dulu sama sekali tidak saya anggap privilage sama sekali. 

Martha adalah keturunan Tiongha, dan pada akta lahirnya tidak tertulis 'Anak dari ... dan ...'. Namun tertulis, Anak Luar Nikah. Bukan karena dia anak dari hubungan gelap, tapi karena orang tuanya tidak dianggap warna negara Indonesia (stateless), walaupun orangtuanya lahir di Indonesia dan seumur-umur belum pernah meninggalkan Indonesia. Dan semua karena mereka adalah Cina. Sampai untuk mengurus kewarganegaraan, akta lahir sampai paspor pun ternyata keturunan Tiongha ini sering dipersulit. Belum lagi luka lama saat kerusuhaan 1988 dan 1965 yang menghancurkan harta benda, nyawa dan bahkan kehormatan wanita-wanita etnis Cina. Sumpah pas baca buku ini saya baru tahu ternyata diskriminasi yang dialami etnis Tiongha di Indonesia separah itu 😭

Kenyataan menampar Martha. Tak heran banyak kaumnya berlomba-lomba menjadi kaya. Di negara di mana hukum bisa dibeli, dokumen diurus lewat calo, pemenangnya bukan siapa yang idealis dan taat hukum, melaikan siapa yang berkantong tebal. Kaumnya dijadikan sapi perah, dipalak, dipersulit supaya menyerah dan emberi amplop tebal - Page 230

3. Pengantin Remaja oleh Ken Terate

Blurb
Dimabuk cinta, Pipit mengangguk sambil tersipu saat pacar tampannya mengajaknya menikah. Pipit masih SMA, tapi dengan gembira meninggalkan sekolah demi menjalani angan hidup indah bersama laki-laki yang ia sayangi.
“Cinta adalah soal hati, bukan usia.” Bukankah ada lagu yang bilang begitu?
Pipit yakin Pongky akan menjaga, melindungi, dan memenuhi semua kebutuhannya. Kalaupun tidak, cinta pasti akan menguatkan mereka dalam kondisi apa pun. Benarkah begitu? Pipit mulai bertanya-tanya setelah bulan madu berlalu. Tinggal di rumah mertua yang kekurangan air tapi kelebihan makian, memikirkan cicilan kompor gas... membuat dunianya jungkir balik nggak karuan.
Apakah cinta muda yang menyebabkan kekacauan ini? Apakah menjadi pengantin remaja berarti mimpi Pipit berhenti sampai di sini?

Buku ini bagus bangeet yaampuunn, monangis 😭😭. Sebelumnya banyak banget yang udah rekomendasiin buku Ken Terate ke saya. Scroll scroll di Gramedia Digital, ketemulah buku ini. Tanpa ekspekrasi apa-apa, jadi saya seneng banget pas tau ternyata ceritanya sebagus ituu.  

Cerita dimulai dari saat Pipit dilamar Pongky saat kelas 2 SMA. Tentu aja masih bocah banget kan. Mereka berdua cleuless banget itu nikah isinya apa, yang ada di bayangan mereka adalah bisa bebas gituan terus. Boro-boro mikir nikah itu karena ibadah 😆 Di tengah banyaknya yang mengangkat cerita yang meromantisi nikah muda, buku ini justru memberikan kita tamparan berkali-kali betapa beratnya menikah itu. Bagaimana menikah itu membutuhkan persiapan mental, pengetahuan, uang, materi, dan banyak lagi. 

Kalau saya boleh saran, buku Pengantin Remaja ini wajib banget ada di seluruh perpustakaan sekolah seluruh Indonesia. Biar anak-anak sekolah itu ga mikir enakan kawin dari pada sekolah. Buku ini mengingatkan saya dengan asisten yang bekerja di rumah.. Ada yang umurnya belum masuk kepala dua, tapi malah sedang ngurus cerai dengan suaminya. Dan kondisinya juga dia adalah single income untuk membesarkan anaknya. Kebayang kan berarti dia nikah sejak umur berapa? Sediih banget di negara kita ini kenyataannya masih banyak yang mengalami seperti itu 🥲

Ada salah satu percakapan Pipit dan teman-temannya saat ia hamil. Clueless nya mereka bikin saya geleng-geleng sambil ngikik 🤣. Jadi boro-boro USG, ke Puskesmas aja Pipit males banget. Pipit disuruh temennya USG, biar ketauan siapa tau kepala bayinya peyang atau kakinya cuma satu. 

"Terus, kalau kakinya cuma satu?" Aku terbelalak ngeri. 
"Ya... ga tahulah. Mestinya bisa diapakan gitu biar kakinya jadi dua sejak dalam kandungan. Kalau udah lahir kan udah nggak bisa diapa-apain lagi."

Plis lah, sejak kapan dalam kandungan bisa diubah 😆 USG memang mrndeteksi dini kalau ada apa-apa, tapi ga semuanya bisa diubah begitu aja, tapi lebih buat mempersiapkan mental orang tua atas kondisi anaknya.

Kamu lahir di keluarga yang bependidikan dan memberikan kamu kesempatan untuk nenuntut ilmu setinggi mungkin? Dan sekarang udah dianugrahi keluarga sendiri yang bahagia? Kamu jaauuuh lebih beruntung dari saudara-saudara kita di Indonesia lainnya. Jadi jangan pernah lupa buat bersyukur.

4. How to Be Popular in High School oleh Reytia

Blurb
Isa yang dulu cupu dan terkucil saat SMP mencoba peruntungannya di SMA 743. Tujuannya satu: menjadi cewek populer! Ia pun mendaftar di ekskul dance, tempat para cewek populer dan elite berkumpul.
Namun, sialnya, Lexy, si ratu sekolah yang dulu mengucilkannya saat SMP, juga mendaftar di ekskul yang sama. Ditambah lagi ekskul dance terkenal dengan ploncoannya yang gila-gilaan. Namun, Isa pantang menyerah!
Ia bertekad membuktikan bahwa dirinya juga layak dipertimbangkan dalam jajaran cewek populer di sekolah. Mulai dari tampil di depan senior, sampai pasang muka manis walau hati gondok berat. Bisakah Isa memanjat dinding terjal menuju popularitas?

Masa-masa sekolah, apalagi SMA adalah awal-awal kita mulai kita mencari jati diri. Kalau sudah menemukan nyaman jadi diri sendiri sejak SMA, keren banget! Tapi kalau belum kaya Isa gimana? Gpp kok, justru sebagian besar orang memang masih seperti itu. 

Buku perdana Teh Reytia ini bercerita tentang Isa yang sedang berusaha mengubah image yang sebelumnya di SMP, menjadi image anak keren anak gaul pas SMA. Semua hal dilakukan Isa, sampe menghabiskan tabungannya buat make over, dan bela-belain ikut eskul dance tempat anak gaul ngumpul. Buku ini ga terlalu tebel, tapi pesannya dapet bangeet. Selain tentang pencarian jati diri, juga tentang persahabatan yang manis banget 💖💖.

5. If I Met You First by Thessalivia

Blurb
Riana selalu bernasib jelek dalam percintaan. Setiap kali pacaran, selalu saja dia yang diputusin. Dia bahkan pernah diselingkuhin!
Untung ada Ardi, sahabat setia Riana. Laki-laki itu selalu siap menyediakan bahu untuk Riana bersandar. Sayangnya, laki-laki sehebat Ardi sudah bertunangan. Seandainya Riana bertemu Ardi lebih dulu, apakah mereka akan berjodoh?
Tiba-tiba saja Riana mendapat kesempatan untuk mengubah nasib. Lewat mesin dingdong yang bisa mengabulkan permintaan, dia memiliki kesempatan untuk mencuri hati Ardi. Benarkah bertemu Ardi lebih dulu akan membuat laki-laki tersebut berjodoh dengannya?

 

Tidak lengkap sepertinya kalau tidak ikut merekomendasikan buku sendiri ya 😍  Kalau buku Teh Reytia di atas menceritakan pencairan jati diri anak SMA, buku saya memiliki tema kurang lebih sama, dengan dibungkus metropop dan sedikit fantasi. Riana walau sudah late twenty, masi kesulitan menemukan kebahagiaannya sendiri. Sampai ia menemukan sebuah dingdong ajaib pengabul keinginan di Hong Kong. 

Saya tidak memaksudkan buku ini sebagai sebuah buku motivasi atau sejenisnya, tetapi seneng banget ternyata banyak pembaca yang bilang buku ini seperti sebuah self help atau self love yang dibungkus dalam sebuah fiksi metropop.


Demikian buku-buku yang membuat saya sering mengucap syukur saat menbacanya. Jangan lupa baca tulisan saya untuk daftar rekomendasi lain yaa. 

Kalau kamu, lagi baca buku apa sekarang? Hal menarik apa yang kamu dapet saat menbacanya? Share di komen yaaa 😊😊

Saturday 9 September 2023

Reportase Asik: Acara Literasi pada September 2023

 Halo semuanyaaa!

Kangen sekali bisa nulis di blog lagiiii😍. Quick update about my lyfe guys (walau ga ada yang nanya atau nyariin juga). Hahahaha.. Aku udah beres sidang tesis! Senangnyaaa.. Jadi weekend aku udah ga ada kuliah, dan udah ga sibuk baca jurnal dan bikin tesis lagi. Bahagianyaaaa 💖💖 Karena weekend aku udah ga ada kuliah, akhirnya aku bisa punya waktu untuk ikut-ikut kegiatan lain, salah satunya acara literasi. Yeeyy!

Bulan September 2023 ini kebetulan banyak kegiatan literasi di Jakarta. Ini aku list beberapa yang bisa kamu ikuti.

1. Festival Literasi 2023

Taman Ismail Marzuki tanggal 6-10 September 2023

Festival Literasi 2023 ini diadakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinas Pusib) Jakara. Acara diisi dengan berbagai bincang dengan para penulis, penerbit dan penggiat literasi lainnya. Kabarnya ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Literasi Internasioal pada 8 September 2023. Jadi juga akan ada workshop, pameran kegiatan komunitas, pentas bazar buku perpustakaan keliling, dongeng, ajakan berdonasi untuk membaca bersama, pameran arsip dan kegiatan seru literasi lainnya. Lengkapnya kamu bisa kepoin tagar di instagram #festlitjkt23

Ini ada beberapa bincang menarik, salah satunya yang diisi oleh temen penulis aku Dimas Abi dan Ranieva: 



2. Festival Buku Asia 

Posbloc tanggal 2-10 September 2023

Acara berikutnya adalah inisiasi dari Penerbit Haru dengan kolaborasi bersama patjarmerah. Sebenarnya acara ini udah ada sejak tahun 2020, tetapi sebelumnya masih online. Baru perdana tahun ini acaranya dibuat offline, jadi pasti bakal seru.


Selain diskon-diskon menarik buku, ada bincang-bindang dengan penulis tentunya. Ada Eka Kurniawan, Ziggy Z, Puty Puar, Alexander Thian, dan banyak penulis-penulis lainnya. Kepoin aja instagram @patjarmerah_id buat acara lengkapnya. 

3. Islamic Book Fair 2023

Istora Gelora Bung Karno Senayan tanggal 20-24 September 2023

Salah satu book fair favorit aku akhirnya ada lagi, yeeyyy! Islamic Book Fair (IBF) ini deket banget dari kantor aku, jadi biasanya langganan datang pas pulang kantor. IBF ini adalah event yang diinisiasi oleh Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI Jakarta. Jadi bakal ada banyaaaak banget stnad dari hampir semua penerbit, dan tentu saja diskon-diskon menarik. hehehe.. 

4. Indonesia Internasional Book Fair (IIBF) 2023

Ice BSD Tanggerang tanggal 27 September - 1 Oktober 2023 

Boof fair berikutnya juga udah event rutin tahunan. Bahkan pada tahun 2021 aku pernah ikut jadi salah satu pembicara di IIBF setelah buku Semangat, Tante Sasa! keluar, tapi waktu itu eventnya lebih banyak online. 



Pesta Literasi Indonesia 2023

Selain acara-acara di atas, awal September kmren juga ada acara Pesta Literasi Indonesia 2023 yang diadakan oleh penerbit Kompas Gramedia Grup. Ada banyak stand menarik, ga hanya buku. Jadi kalau abis dengerin bincang buku, bisa jajan yang lucu-lucu dan ngemil.  


Aku sempet dateng dan seneng banget jadi bisa meet up sama editor-editor Gramedia Pustaka Utama dan temen-temen penulis. Buat kamu yang lagi berjuang untuk jadi penulis juga, aku saranin wajib banget ikut Pesta Literasi berikutnya. Karena salah satu eventnya adalah Coaching Clinic Naskah bersama Gramedia Writing Project (GWP). Kamu bisa bawa naskah untuk ngobrol dan dapat review langsung dari editor Gramedia. Kalau beruntung, naskah kamu bisa dipilih untuk diterbitkan. 
Salah satu contohnya yang naskahnya berhasil menggaet editor saat coaching clinic itu ada Mutiarini, penulis Ten Year Challange. Seru, kan? 😍 

Jadi, dari acara di atas, mana yang rencana akan kamu datangi? Siapa tau kita bisa meet up sekalian kaaann.. Komen di bawah yaa..