Thursday, 2 September 2021

Rekomendasi Buku saat Swasunting Naskah Novel

Menulis novel tidak sekedar menuangkan ide menjadi sebuah cerita yang menarik. Menulis novel tidak lepas dari teori menulis itu sendiri, bagaimana membuat kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa yang baik, menulis kalimat yang efektif, kata yang tidak salah tulis dan berbagai teori kepenulisannya.

"Eh, yang penting kan cerita saya menarik, tata kepenulisan itu sih nggak penting..." 

"Penulis sih urusannya nulis aja, masalah tata bahasa sih serahin ke editor aja..."

Jangan sampai berpikiran seperti ini ya. Karena persaingan untuk menjadi penulis itu sangat-sangat ketat. Jadi, jangan lupa untuk selalu memberikan yang terbaik, salah satunya dengan menyelesaiakan naskah dengan minim kesalahan kepenulisan.

Sayangnya, teori menulis untuk berbahasa Indonesia dengan baik dan benar itu sendiri jarang ditemukan. Banyaknya buku-buku biasanya membahas cara eksplorasi ide menjadi sebuah novel, atau membuat kerangka novel itu sendiri. Ilmu kepenulisan akhirnya harus didapatkan dengan mencari ceceran informasi dari berbagai website atau postingan orang, atau bahkan langsung dari KBBI.

Dari berbagai infomasi itu, biasanya dapat digunakan untuk swasunting dari naskah novel yang sudah dimiliki. Beruntungnya, walaupun tidak banyak, ada buku-buku menarik yang bisa kamu gunakan untuk pegangan saat swasunting naskah novel kamu. 

Baca juga postingan cara menulis novel dengan metode Save The Cat di sini

Berikut rekomendasi buku yang dapat menjadi pegangan saat swasunting naskah novel: 

 1. Recehan Bahasa oleh Ivan Lanin

Buku pertama yang saya rekomendasikan adalah buku ringan karya Ivan Lanin, berjudul Recehan Bahasa, Baku Tak Mesti Kaku. 

Pada buku ini, terdapat pembahasan tanda hubung yang benar, kata-kata yang mirip tapi artinya jauh berbeda, kata serapan baru yang masuk KBBI, dan berbagai hal menarik tentang bahasa lainnya. Menariknya, semua disajikan dengan ilustrasi yang membuat kita tidak bosan saat membacanya. 

"Kepintaran tenggelam karena keterampilan bahasa. Kedunguan gemerlap berkat kepiawaian bahasa. Kuasai Bahasa, Kuasai Dunia." Hal-75

Sebagai contohnya, pada salah satu bagian dijelaskan tentang beda penggunaan Namun dan Tetapi. Singkatnya, 'namun' digunakan untuk penghubung antar kalimat dan harus disertai koma. Sedangkab 'tetapi' adalah kata hubung dalam kalimat. 

  • Anak itu sebenarnya pandai. Namun, ia malas.
  • Anak itu sebenarnya pandai, tetapi malas. 
Kebayang kan bedanya? 

Selain contoh di atas, banyak lagi penjelasan yang berguna sekali saat kamu melakukan swasunting novel. Kekurangannya menurut saya, beberapa penjelasan terlalu singkat. Jadi agak susah untuk memahaminya. 

Baca juga : Hindari Hal Ini di 3 Bab Awal Novelmu!

Dengan manfaat cukup besar, harga buku ini juga cukup terjangkau. Di 50an ribu kalau saya beli waktu itu. Kalau saya, untungnya waktu itu beli pake hadiah bonus giveaway tebak-tebakan di blog Mas Rahul waktu itu 😁 Terima kasih banyak ya, Mas Rahul...

2. Editing 101 : Panduan Menyunting Naskah Novel oleh Jia Effendie


Buku berikutnya yang saya rekomendasikan adalah karya seorang editor senior, Jia Effendie berjudul Editing 101 : Panduan Menyunting Naskah Novel. 


Buku ini hanya tersedia versi ebook yang bisa didapatkan di playbook dengan harga 30an ribu kalau ga salah. Menurut saya, dengan harga segitu worhted banget sih, karena isinya 'daging' semua. 
Baca juga tulisan tentang Jia Effendie di : 3 Rekomendasi Blogger yang Suka Berbagi Tips Menulis
Walaupun bukunya tidak tebal, semua diulas lengkap tentang apa saja yang perlu diperhatikan dalam editing naskah. Tidak hanya dari tata bahasa, bahkan awalnya dibahas tentang tokoh, adegan, plothole, dan bagaiman membuat buku yang memunculkan simpati dan empati pembaca. 

Setelah itu baru dibahas tentang kepenulisan, seperti membuat kalimat efektif, pilihan kata yang tepat, ejaan, konjungsi dan banyak lagi yang lainnya. 

3. 101 Dosa Penulis Pemula oleh Isa Alamsyah


Buku berikutnya yang saya rekomendasikan adalah buku karya Isa Alamsyah, suami Asma Nadia yang sudah berpengalaman sebagai editor dan penulis selama bertahun-tahun. Ia juga merupakan founder dari platform menulis yang sedamg hits banget, KBM (Komunitas Bisa Menulis). Buat teman-teman yang tidak tahu, KBM ini sejenis wattpad tapi versi lokal. Buku yang saya maksud adalah 101 Dosa Penulis Pemula.



Buku ini dibandrol cukup lumayan ya, 90an ribu. Tebalnya pun sampai 318 halaman. Beda sama buku di atas yang hanya setebal 100an halaman. Sayangnya saya nyari versi ebook baik di playbook atau iPusnas juga belum ada. Dengan harga segitu, isinya super lengkap. Benar-benar membahas 101 kesalahan yang sering ditemukan dalam menulis novel.

  • Lima Dosa Utama: Pengulangan Kata atau Gaya yang Sama;
  • Lima Dosa Akibat Kalimat Tidak Efektif atau Tidak Selektif;
  • Empat Dosa dalam Ide;
  • Delapan Dosa dalam Judul;
  • Delapan Dosa dalam Opening;
  • Sembilan Dosa dalam Konflik
  • Sembilan Dosa dalam Ending;
  • Tiga Dosa dalam Detail;
  • Lima Dosa dalam Narasi atau Deskripsi;
  • Sebelas Dosa dalam Karakter;
  • Lima Dosa dalam Diksi dan Kosa Kata;
  • Tiga Dosa dalam Setting;
  • Sembilan Dosa dalam Dialog;
  • Empat Dosa dalam Poin of View;
  • Empat Dosa dalam Alur dan Plot;
  • Empat Dosa dalam Pesan; dan
  • Lima Dosa Terkait Mental dan Sikap Penulis
Semua ditotal jadi ada 101 Dosa 😆 Banyak yaa..  Super lengkap isinya. Kekurangannya, entah kenapa saya ga terlalu suka sama covernya aja. Hahahaha 😅 Subjektif sih ini.. 
Baca juga :  Buka-bukaan 10 Kesalahan Penulis Pemula dalam Menulis Novel
Banyak yang menggunakan buku ini sebagai panduan dalam menulis. Tapi saya pribadi lebih merekomendasikan buku ini saat swasunting. Karena kalau kita belum nulis, kadang suka ga akan sadar dengan dosa ini. Jadi teori sebatas teori dan cepat menguap. Tapi kalau kita sudah punya naskah, bisa sambil bolak balik bandingkan dengan teori yang ada di buku ini.

💖💖💖

Demikian rekomendasi buku yang bisa kamu gunakan saat swasunting naskah novel. Dari tiga buku di atas, mana yang paling menarik menurut kamu?

14 comments:

  1. Sepertinya aku lebih tertarik dengan recehan bahasa karya Ivan Lanin dari pada 101 dosa penulis pemula biarpun katanya lebih lengkap, soalnya bahasanya sepertinya baku ya, kalo Ivan kan receh.

    Sekarang jadi penulis buku memang ketat ya mbak, banyak penulis baru bermunculan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Receh memang itu bukunya Ivan Lanin, tapi isinya bermanfaat banget. Dan dibahas dg ringan, jadi menarik 😁

      Ketat banget Mas agus, naskah yg masuk ke penerbit kabarnya bisa ratusan setiap harinya. Yg diambil buat diterbitin mungkin ga nyampe 10% nyaa 😆😆

      Delete
    2. Mungkin sekarang lagi pandemi jadi banyak orang punya waktu luang untuk menulis lalu iseng-iseng kirim ke penerbit, siapa tahu diterima ya.😄

      Delete
  2. Di antara buku di atas saya sudah punya 101 Dosa Penulis Pemula, Mbak. Bukunya bagus. Terima kasih informasinya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah, bu nur ternyata udah baca buku Isa Alamsyah yaa.. Kereen.
      Sama2 Bu Nur, terima kasih jg udah mampir baca postingan ini ya 😊

      Delete
  3. Makasih untuk rekomendasi buku-bukunya Mba, selama ini aku pikir cukup KBBI aja yang paling diinget ketika mau nulis tapi sebenernya lebih dari itu hahaha. Jadi keinget pas SMA sampe punya buku khusus EYD (waktu itu masih EYD) karena struktur bahasa itu susah banget. Malah dulu kayaknya Bahasa Indonesia jadi salah satu mata pelajaran yang susah banget, padahal kan itu bahasa sehari-hari kita yak wkwkwk

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku pun jg awalnya ngira gt mba tika. Asal sesuai Eyd (sekarang peubi) dan minim typo udah cukup. Ternyata oh ternyata, banyak lg yg harus diperhatikan saat swasunting naskah

      Aku juga dulu lbh seneng ujian bahasa inggris dr pd bahasa indoensia masa mba 😆 Hehehe.. Bener kata Mba Tika, padahal itu bahasa sehari2, tp ttp aja..

      Delete
  4. aku kalau baca thread dari ivan lanin, jadi ketampar sendiri, banyak minusnya tata bahasaku hahaha
    aku taunya ivan lanin juga belum lama ini, mungkin setaunan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Klo aku malah baru tau Ivan Lanin pas bukunya yg ini keluar tahun lalu mba. Soalnya ga aktif di twitter.
      Pas baca ini pun aku ngerasa gt mba, bahasa ku banyak bgd kurangnya 😆😅

      Delete
  5. Nomor satu paling menarik. xD Sering ketampar sama twit-twit uda Ivan kalau sambil mengingat-ingat tata penulisan di blog sendiri hahahaha.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Samaa mbaa endah. Hehehe.. Tata bahasa ku jg di blog masih berantakan bgd. Mana juga masih sering typo juga aku 🤣🤣

      Delete
  6. Saya baru ngeh lagi kalau Ivan Lanin itu penulis, kirain penyanyi dari barat sono, wakakakak.
    Saya suka bukunya pak Isa, jujur ya, saya belajar menulis dengan sedikit bener ya gara-gara baca post Pak Isa di KBM.

    Mau beli ah (padahal saya udah niat beli sejak berpuluh taun lalu) lebay! maksudnya udah lama pengen beli, ga kesampaian mulu, hahahah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha aku kok ngakak mba rey, ngebayangin muka ivan lanin nyanyi2 gitu jadinya baca komen mba rey :D
      Sebagai founder KBM, Pak isa memang banyak ngasi ilmu2 dalam menulis yaa..
      Beli beli mba rey. Hehehe. Sayangnya juga ini bukunya ga ada di Ipusnas juga nih. >.<

      Delete
  7. rekomendasi tiga buku ini bisa juga dipakai untuk menulis selain novel atau cerpen ya kak. aku tertarik baca buku no.1 Recehan Bahasa oleh Ivan Lanin. sebetulnya aku lagi nyari nyari tips menulis naskah, tapi belum ketemu eh malah ketemu artikel ini hehehe. kelemahanku ini kak, ketika menulis banyak menggunakan kata yang tidak efektif dan berulang. bahkan sering di ulang di beberapa paragraf. menulis yang efektif jadi pr banget untuk saya

    ReplyDelete