Wednesday 25 December 2019

My 2019 with Books

Tidak terasa tahun 2019 sudah mau berakhir. Dalam rangka meramaikan postingan bareng komunitas baru yang saya ikuti, Readers and Blogger Club (RBC), saya akan posting tentang buku-buku tahun 2019 ini.

Setelah bertahun-tahun belakangan saya hanya sanggup menamatkan 20an buku per tahun, tahun ini saya akhirnya bisa menamatkan 40 buku. Senaaang.. 😁 Mungkin buat orang lain jumlah segitu tidak seberapa, tapi buat saya jumlah itu pencapaian yang signifikan. Maklum saya kan orangnya sok sibuk dengan anak yang sekarang udah 3, belum lagi kerjaan kantor dan hobi lain (jadi ceritanya saya lagi suka-sukanya olah raga akhir-akhir ini 😁 ). Hahaha banyak alasan yaaa..



Tahun 2019 set up challenge di Goodreads 20 buku, dan tercapai 40 buku

Kok bisa baca lebih banyak? 
Karena sebenarnya itu juga banyak buku anaknya yang tipis-tipis 😂 Selama ini saya tidak pernah masukin buku anak yang saya baca di Goodreads. Tahun ini mulai saya masukin beberapa, karena kenapa ga kan? Hehehe.. Selain itu, aplikasi Ipusnas juga sangat membantu membuat saya lebih banyak membaca. Karena kalau lagi di jalan dan ga bawa buku, Ipusnas to the rescue sekalii.. 



Buku yang saya baca di 2019. Terima kasih Goodreads sudah dibikinin rekapannya ❤❤

5. When Mom Turned Into a Monster by Joanna Harrison 
6. Winnie The Twit by Laura Owen
7. Mini Winnie by Laura Owen
8. ##88 Love Life Vol 1 by Diana Rikasari
9. ##88 Love Life Vol 2 by Diana Rikasari
10. ##88 Love Life Vol 3 by Diana Rikasari
11. Melodi Senin by Yuukagem
12. Ve by Vinca Callista
13. Resign! by Almira Bastari (Ipusnas)
14. Melbourne (Wedding) Marathon by Almira Bastari (Ipusnas)
15. Legend by Marie Lu (Ipusnas)
16. Serial Lulu dan Rara : Jeli Berkilau by Yasuko Ambiru
17. Serial Lulu dan Rara : Cokelat by Yasuko Ambiru
18. Serial Lulu dan Rara : Cupcake by Yasuko Ambiru
19. Serial Lulu dan Rara : Biskuit Cantik by Yasuko Ambiru
20. The Selection by Kiera Cass
21. The Tale of Two Bad Mice by Beatrix Potter
22. The Tale of Mrs Tiggy Winkle by Beatrix Potter
23. The Tale of Gloucester by Beatrix Potter
24. The Tale of Mr Jeremy Fisher by Beatrix Potter
25. Lord Loss by Darren Shan
26. Demon Thief by Darren Shan
27. Slawter by Darren Shan
28. Blood Beast by Darren Shan
29. Demon Apocalypse by Darren Shan
30. Terusir by Hamka
31. Kami (Bukan) Jongos Berdasi by JS Khairen
32. The Scarecrow Walks at Midnight by RL Stine (Ipusnas)
33. Janda Muda by NH Dini (Ipusnas)
34. Menjejak Andalusia by Riana Gamiati Rahayu dan Ibrahim
35. The Danish Way of Parenting by Jessica Joelle Alezander & Iben
36. Imperfect by Meira Anastasia (Ipusnas)
37. A Monster Calls by Patrick Ness
38. Dari Datuk ke Sakura Emas
39. Enormouse by Rebecca Gerlings
40. Goosebums : How to Kill a Monster by RL Stine

(Silahkan klik tulisan warna biru untuk membaca review bukunya)



Dari 40 buku itu, 9 diantaranya saya baca di IPusnas. 31 buku lainnya juga tidak semuanya saya beli, ada yang dapat dari penerbit untuk direview, menang giveaway, bahkan dikasi kenalan karena dia mau mengurangi tumpukan buku. Jadii, kalau kamu mau baca buku, ga harus mahal kok.

Baca juga tulisan saya tentang tips mendapatkan buku gratis di sini.

Dari buku yang saya baca, saya pilih buku-buku terbaik sbb : 

Buku fiksi terbaik : Hungers Games series
Non fiksi terbaik : Menjejak Andalusia


Others than books I read 

Selain baca buku, tahun ini beberapa hal lain yang berhubungan dengan buku yang saya baca  antara lain : 

1. Blogging
Tahun ini saya mulai banyak posting tulisan selain review buku di blog ini, seperti tips buku, short list, dll. Ternyata menyenangkan juga nulis selain review buku. Semoga pembaca blog ini pada suka ya, dan menemukan manfaat dari tulisan-tulisan saya 😁

2. Instagram
Selain punya instgram pribadi di @thessalivia, saya akhirnya memutuskan untuk membuat akun instagram khusus buku @mybooklyfe. Baru bikin jadi followernya masih dikit, postingannya juga belum banyak. Tapi punya instagram khusus buku itu membantu sekali kalau pengen posting tentang buku yang dibaca tapi lagi males ga ada waktu buat nulis panjang-panjang. 😁 Mau nge spam tentang buku juga bebas karena memang banyaknya ngefollow dan followernya  adalah orang-orang dengan hobi yang sama. Hehehe.. Beda kalau di instagram pribadi, yang bikin saya suka banyak ga enakan-nya 😅

3. Komunitas
Selain instagram, saya juga diajak oleh Kak Atria dan beberapa blogger buku dan bookstagram lain untuk membentuk komunitas blogger pada akhir tahun ini. Berbeda dengan komunitas Blogger Buku Indonesia (BBI) yang sudah saya ikuti beberapa tahun belakangan ini, komunitas ini lebih untuk menggalakkan menulis blog sekaligus literasi. Namun tidak membatasi postingan blog hanya tentang buku saja. Jadi buat yang mau ikutan, boleh juga blog isi nanonano, asal tetap ada postingan tentang bukunya. 
Berdasarkan kesepakatan para foundersnya, akhirnya nama yang dicetuskan adalah Readers and Bloggers Club (RBC) dan ini adalah postingan barengan pertama, tentang rekap 2019 kita dengan buku. Nanti saya akan cerita lebih lengkap tentang RBC setelah resmi launching tahun depan yaa.. 😊

4. Kontribusi dalam buku kumpulan cerpen
Seperti yang pernah saya info di sini, pada akhir tahun 2019 ini saya menulis cerita pendek yang akan diterbitkan bersama beberapa cerpen lain dalam buku Moon on the Darkest Night. Senang akhirnya bisa menelurkan karya lagi walau baru cerpen, bukan novel. 😁 Buku ini rencananya akan terbit di awal 2020.

Demikian cerita saya dengan buku pada tahun 2019. 2019 ini ditutup dengan buku-buku menyenangkan yang menemani setahun ini, semoga tahun depan lebih menyenangkan lagi 😁

Btw, komen yuk bagusnya tahun 2020 saya set up berapa buku buat challenge di Goodreads ya? 



18 comments:

  1. ipusnas memang penyelamat mood baca agar tetap stabil. soalnya daripada scroll-scroll sosmed yang kadang unfaedah, mending waktunya buat baca ebook.

    btw, selamat kak bacaannya bisa lebih banyak dari tahun sebelumnya. masukin buku anak atau komik emang lumayan bikin jumlah bacaan terkesan banyak 😁 semoga tahun depan lebih banyak lagi buku yang dibaca 💪

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener kak. Kadang scroll2 sosmed tau2 udah setengah jam. Pdahal klo dipake baca buku bisa udah seperempatnya kayanya klo aku. Hehehe.. 😁

      Mba wening juga ya, semoga tahun depan bs lebih banyak lg bacaan kita 💪😁

      Delete
  2. Wow, baca 40 buku dalam setahun! Hebat! Saya kayaknya cuma baca 1 buku deh. Wah, tapi kalau ikut komunitas dengan hobi yang sama, biasanya lebih bersemangat untuk mengerjakannya ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Punya temen sekomunitas dg hobi yang sama emank sangat membantu mba 😁 Tapi kadang racun2 bertebaran juga, 😂 misal awalnya ga niat beli buku baru, tapi liat review temen2 tntng buku bagus ujung2nya tergoda beli juga. Hehehe..

      Delete
  3. Di awal tahun ini saya bikin resolusi "ayo, pokoknya di tahun 2019 minimal kita harus bisa tamatin 10 buku ya, Ris". Eh, tahun sudah hampir berganti ternyata masih jauh dari goal itu 😓 Ini nih yang terkadang bikin saya iri sama mereka yang bisa getol banget melahap banyak buku. Saya jadi penasaran, apa mungkin ada "rahasianya", ya?

    By the way, salam kenal dari pembaca baru 😊 Saya suka sama kontennya, membahas tentang buku dan minat membaca, harus saya follow nih biar menambah semangat saya buat membaca lebih banyak!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ga ada rahasianya mba, hehehe.. karena memang saya hobi aja membaca 😁 Tapi mungkin menginstall aplikasi perpustakaan online Ipusnas bisa jd salah satu tips, karena kan hp hampir selalu di tangan kita kan. Jd bs baca dr hp. 😊

      Salam kenal mba, makasi ya udah berkunjung. Senang sekali klo blog ini ada manfaatnya.. 😊 Semoga kita bisa saling menyemangati dlm membaca yaa..

      Delete
  4. Ipusnas memang bantu banget ya, mba. Bikin kita rajin baca tanpa harus galau karena belum ada dana untuk beli buku. Btw, suka deh sama headernya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya bener, Ipusnas to the rescue. Banyak buku bagus lagi di sana 😁
      Wah makasi ya mba udah suka headernya 😍😍

      Delete
  5. Saran set up 50 buku Mbak buat GR challenge 2020, hihihi.

    Wah senangnya ada komunitas blogger buku baru. Tak sabar saya menunggu cerita lengkapnya XD

    Keren Mbak masih bisa menyelesaikan 40 buku. Kalau saya, setelah resmi tak lagi jadi "jomlo pengangguran", jumlah buku yang dibaca jadi menurun drastis. Yang asalnya bisa 80-90 an buku setahun berkurang jadi 20-an saja, hiks.

    Soal iPusnas, benar banget, hidup perpustakan digital!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. 50 ya? Bisa gaa ya aku? Masukin buku cerita anak lagi kayanya bisa. Hehehehe..

      Wah keren mba sebelumnya bisa sampe 90an. Mungkin sekarang belum dpt lg ritme nya. Ntr begitu dapet ritme dg status baru, kayanya ntr makin nambah deh bacaannya 😁

      Hidup perpustakaan digital 💪😁

      Delete
  6. Wowww keren Mom ... jadi pengen bikin resolusi target buku dalam satu tahun juga nih, heheheeee. Sama targetkan buat menerbitkan buku. Semangatttt. ^_^

    Salam kenal Mom, mampir ke blog saya juga ya jika berkenan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal juga mom, makasi udah mampir 😉

      Yuk kita bikin resolusi baca 2020. Lumayan buat penyemangat pas baca.. 😁

      Delete
  7. waw keren ya, saya juga suka baca buku, namun akhir-akhir ini agak jarang. Jadi, mungkin kalo sering maen2 kesini bisa tahu nih perkembangan soal buku2

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah terima kasih ya udah mampir ke sini 😁 klo aku BW ke sana malah jd update film2 nih. Hehehe..

      Delete
  8. Panutanqoeeee. Canggih banget bisa baca buku segitu banyak. Aku baca aja gak beres beres, lebih banyak baca blog atau artikel-artikel di website travel wkwk. mba ica pinjem dong yang buku andalusia 😘

    ReplyDelete
    Replies
    1. Justiin kan syibuk keliling dunia, jd wajar kah ga sempet baca bukua 😁 Hehehe.. ku suka bgd baca2 cerita perjalanannya di blog, bikin mupeeng tau ga.
      Mau pinjem buku Andalusianya? Boleh banget. Tapi kumasi cuti hamil, bulan depan yaak..Bagus bgd bukunya, yakin deh abis itu Justin pasti langsung pesen tiket buat berangkat ke Andalusia 😉

      Delete
  9. konsisten sekali buat baca buku ya mbak. aku harap aku bisa melakukannya juga.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga bisa baca banyak, bahkan lebih ya mba 😁 apalagi mba kan pustakawan, pasti bs baca lbh banyak.. hehehe..

      Delete